TANGERANG KOTA – Kapolsubsektor Palem Semi Polsek Jatiuwung Polres Metro Tangerang Kota, Aiptu Purwanto bersama Binmas Panunggangan Barat Aiptu AM Yusuf dan Babinsa Serka Dicky melakukan pengamanan kunjungan kerja menteri BUMN RI Rini Soemarno, ke wilayah Panunggangan Barat, pada Jum’at (22/03/2019) pukul 08.00 WIB.
Bertempat di Saung Banksasuci di jalan Candra Gg. Muara RT.03/01 kelurahan Panunggangan Barat, kecamatan Cibodas Kota Tangerang, Menteri BUMN Republik Indonesia Ibu Rini Soemarno yang di dampingi Walikota Tangerang H. Arief R Wismansyah B. Sc.M.Kec dan Direktur Utama PT. Jasa Marga Ibu Dessy Arriyani, meresmikan Jasa Marga River Edu Centre dan sekaligus meninjau lokasinya.
Turut hadir dalam acara tersebut, diantaranya Walikota Tangerang, H. Arief R Wismansyah, B. Sc.M.Kes, Direktur Utama PT. Jasa Marga Ibu Dessy Arriyani, Direktur Utama PT. Pegadaian (persero) Kuswiyoto, Camat Cibodas Gunawan, Kapolsek Jatiuwung Kompol Eliantoro Jalmaf, S.IK, M.IK (mewakili Kapolres), Mayor ARH Iman Kartiman (mewakili Danrem 052/Wkr), Ketua Banksasuci Sdr. Uyus Setia Bakti, serta warga masyarakat sekitar kurang lebih sebanyak 200 orang.
Acara di isi dengan sambutan sambutan, yang diantaranya sambutan dari Direktur PT. Jasa Marga (persero) Ibu Dessy Arriyani yang mengatakan, bahwa “Banksasuci berdiri sejak tahun 2015 yang telah memanfaatkan sampah menjadi emas. Banksasuci adalah bank sampah sungai cisadane, yang mana para Banksasuci ini terus peduli kepada sampah yang terbawa dari hulu sampai dibantaran cisadane dan menjaga lingkungan” ucapnya.
Ia juga menjelaskan bahwa kegiatan ini rutin dilaksanakan oleh jasa marga dan banksasuci suatu bentuk kepedulian terhadap sampah dan lingkungan, dan Program ini akan berjalan terus untuk kedepan nya lebih berkontribusi kepada semua, bukan untuk dikali cisadane saja tetapi untuk semua sungai di Indonesia.
Walikota Tangerang juga menjelaskan dalam sambutannya bahwa Kota Tangerang adalah kota yang berdampingan dengan ibukota, masalah yang besar adalah masalah sosial.
“Kali Cisadane memberi Kontribusi kehidupan sebanyak 6.000 ribu warga untuk kehiduapan air, baik kota Tangerang dan juga kabupaten Tangerang” ungkap Arief
“Teman-teman bangsa suci ini terus aktif, bukan hanya mereka vitalisasi sekitar bantaran sungai, tapi juga ikut mengingatkan kepada perusahaan dan masyarakat sepanjang sungai cisadane untuk tidak membuang limbah sembarangan ke sungai cisadane” tambahnya.
Pemerintah Kota Tangerang saat ini sedang mendorong program Kampung Kita, di mana masyarakat di dorong agar bisa tinggal di kota Tangerang lebih nyaman, lebih aman dan damai. Kota Tangerang punya program yang disebut Tangerang live yang singkatan dari label investable.
Menteri BUMN RI, Rini Soemarno mengucapakan terimaksih kepada pemerintah kota tangerang yang terus membangun kota nya lebih sejahtera dan maju, saat memulai sambutannya.
“Alhamdulillah saya senang dengan jasamarga yang mempunyai program ini, biarpun dimulainya karena banjir 2009 tapi alhamdulillah memberikan berkah sehingga bisa melahirkan yang namanya bangsa suci. Saya menekankan, memang kami BUMN struktur utama tahun ini pak wali tahun ini adalah ulang tahun Kementerian BUMN yang ke-21, jadi selama 4 tahun ini Alhamdulillah bapak Presiden Joko Widodo memimpin kita dari 2014 – 2019” ucap Rini Soemarno.
“Saya menjadi menteri, beliau selalu memasangkan bahwa badan usaha milik negara harus bisa menjadi perusahaan-perusahaan yang sehat, profesional dan mencapai keuntungan yang baik, yang kemudian bisa juga berbagi dengan masyarakat. Bagaimana badan usaha milik negara ini betul-betul harus melakukan fungsinya sebagai agen pembangunan dan yang utama, membantu juga masyarakat dimana kita melakukan aktivitas memberikan kembali kepada masyarakat lingkungan untuk menjadi lebih baik tentunya kita harapkan bisa membantu masyarakat” jelasnya.
Lebih lanjut, Menteri BUMN juga menambahkan, bahwa bapak presiden mengharapkan bahwa BUMN bisa membantu masyarakat menjadi hidup sejahtera dan makmur.
Permasalahan untuk bantaran kali cisadane adalah permasalahan bersama, terutama untuk yang dibantaran kali cisadane, air diperuntukan untuk Irigasi.
“Kota Tangerang ini di lewati oleh sungai Cisadane dengan panjang kurang lebih 12 Km, jadi makanya bagaimana kalau kita bikin target pak wali, cuman mungkin saya perlu apa koreksi sedikit keuntungannya Angkasa Pura 2 itu hanya satu 1,7 triliun bukan sembilan tapi keuntungannya Jasa Marga 2,2 keuntungan, jadi memang kami mendorong program ibu-ibu yang namanya sampah ditukar tabungan emas jadi sampahnya yang memang akan diterima oleh penggajian adalah sampah plastik dan kaleng” pungasnya.
Acara dilanjutkan dengan penanaman pohon dan peninjauan lokasi seberang jasa marga river front, yang kemudian melakukan penjualan sembako murah.
Kegiatan berjalan dengan singkat, sekira pukul 09.30 WIB acara Peresmian Jasa Marga River Front Edu Centre telah selesai situasi aman dan kondusif.
(Jtu)